TATA IBADAH 25 nop

TATA IBADAH MINGGU

Jemaat surabaya cab. keb. malang raya

Minggu, 25 Nopember 2018

(Berdasarkan Model 1, Stola Putih)

 

BERHIMPUN MENGHADAP ALLAH

PL1   :Syukur kepada Tuhan. Hari ini kita memasuki akhir tahun gerejawi, yaitu minggu terakhir menurut  kalender liturgi yang dimulai dari minggu Adven pada tahun lalu. Minggu depan, kita akan memasuki Minggu Adven, sekaligus menjadi awal kalender liturgi yang baru.

         Minggu ini juga sering disebut Minggu Kristus Raja. Di dalamnya kita diajak untuk merenungkan dan menghayati keagungan dan kebesaran kasih Allah, serta mengingat bahwa segala sesuatu akan berakhir termasuk manusia.

         Kita juga  mengenang teladan dan cinta kasih saudara-saudara kita yang meninggal dunia sepanjang tahun ini. Kita percaya bahwa mereka ada dalam penguasaan Tuhan dan kita mensyukuri cinta kasih mereka sewaktu mereka masih hidup.  Dalam tuntunan tema ”Kemuliaan Sang Raja” kita akan merenungkan bahwa Kristuslah Raja yang mulia yang akan memimpin hidup dan mati kita. Marilah kita memuliakan Sang Raja.

Prosesi Majelis memasuki ruangan ibadah        (Berdiri)

Menyanyi ”Mulia, Mulia Nama-Nya” ^{(PKJ 2)}

Mulia, mulia nama-Nya, Bagi Yesus kemuliaan puji sembah

Mulia, kekuasaan-Nya, memb’ri berkat bagi jemaat, bersyukurlah!

Pujilah, tinggikanlah Rajamu Yesus. Dialah selamanya Sang Raja benar!

Mulia, mulia nama-Nya! Sang Penebus, Mahakudus, Mahabesar

Votum

         PF  :Pertolongan kita adalah dalam nama Tuhan yang menjadikan langit dan bumi.

                                   5         6’      5       6’        5      4        3     .           KJ 478 a

         J     : A  -   min     A  -   min     A     -      min

Salam

PF    :Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita, dan dari Tuhan Yesus Kristus menyertai kamu.

J       :Menyertaimu juga.

Pengakuan Dosa  dan Berita Anugerah                 (Duduk)

PF    :Saudara-saudara, hari ini kita bersama memuliakan Tuhan yang adalah Raja. Tentu kita menyadari bahwa seringkali kita lalai dalam melakukan kehendakNya. Karena itu mari kita merendahkan hati kita mengaku dosa:

         ”Ya Tuhan, di hadapan-Mu kami mengaku bahwa kami sering lalai melakukan kehendak-Mu. Engkau datang ke dalam dunia menjadi Raja, namun kami sering tidak menaati perintahMu. Kami seringkali tidak memuliakan-Mu”.

Menyanyi ”Di Muka Tuhan Yesus” ^{(KJ 29: 1)}

                Di muka Tuhan Yesus betapa hina diriku.

                Kubawa dosa-dosaku di muka Tuhan Yesus.

PF    :Kami mengaku bahwa kami sering mementingkan kehendak kami sendiri dan mengabaikan bimbingan-Mu, sehingga kami tak mampu memperlihatkan kemuliaan-Mu kepada sesama kami.

Menyanyi ”Di Muka Tuhan Yesus” ^{(KJ 29: 2)}

Di muka Tuhan Yesus tersungkur kar’na dosaku,

kubuka kerinduanku di muka Tuhan Yesus.

PF    :Kepada kamu sekalian yang tunduk dalam penyesalan, berita anugerah dari Allah dinyatakan kembali:                 Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal ^{(Yohane 3: 16)}

Menyanyi: ”Kar’na Kasih-Nya Padaku” ^{(KJ 178: 1-2)}

Pemuda     :Kar’na kasih-Nya padaku Yesus datang ke dunia;
Ia t’lah memb’ri hidup-Nya gantiku yang bercela.

Semua        :Reff                :   O, betapa mulia dan ajaib kuasa-Nya!
              Kasih Jurus’lamat dunia menebus manusia.

Orang Tua:  Dengan sabar dan hikmat-Nya Yesus pimpin hidupku;
Firman dan kebenaran-Nya itulah peganganku. Reff.

Petunjuk Hidup Baru                                                                                                              

PF    :Dengarkanlah Petunjuk Hidup Baru:

         Bagi Dia, yang mengasihi kita dan yang telah melepaskan kita dari dosa kita oleh darah-Nya dan yang telah membuat kita menjadi suatu kerajaan, menjadi imam-imam bagi Allah, Bapa-Nya,  bagi Dialah kemuliaan dan kuasa sampai selama-lamanya. Amin ^{(Wahyu 1: 5b-6)}

Mazmur Berbalasan PL1+J : Mazmur 93: 1-5

TUHAN adalah Raja, Ia berpakaian kemegahan, TUHAN berpakaian, berikat pinggang kekuatan. Sungguh, telah tegak dunia, tidak bergoyang; takhta-Mu tegak sejak dahulu kala, dari kekal Engkau ada. Sungai-sungai telah mengangkat, ya TUHAN, sungai-sungai telah mengangkat suaranya, sungai-sungai mengangkat bunyi hempasannya. Dari pada suara air yang besar, dari pada pecahan ombak laut yang hebat, lebih hebat TUHAN di tempat tinggi. Peraturan-Mu sangat teguh; bait-Mu layak kudus, ya TUHAN, untuk sepanjang masa.

PELAYANAN FIRMAN

Doa Pembacaan Alkitab

Pembacaan Alkitab

Lector 1                                   : 2 Samuel 23: 1-7

Lector 2                                  : Wahyu 1: 4-8

Menyanyi      “Haleluya”  KJ 473 a                   (Jemaat berdiri )

          5    5  /  6     5  ‘   1      1  /  2    1  ‘  4    4  /   3    2   1    2  /  1   .

Ha- le -  lu -  ya,  Ha-  le -lu- ya,   Ha -le -  lu       -       -   ya!

PF                              : Injil Yohanes  18: 33-37                (Berdiri)

Menyanyi                : Kurre sumanga’ Puang  NJNE 78

Khotbah: “KEMULIAAN SANG RAJA”   (Duduk)

Saat Teduh

Doa Bapa Kami

RESPONS JEMAAT

Pengakuan Iman             (Berdiri)

PF+J         : Mengucapkan Pengakuan Iman Rasuli

Menyanyi ”Muliakan  Allah Bapa” ^{(KJ 242)}

Muliakan Allah Bapa, Muliakan Put’raNya
muliakan Roh Penghibur, Ketiganya Yang Esa!

Haleluya, puji Dia Kini dan selamanya!

Kemuliaan selamanya dalam sorga bergema.
Hormat dan syukur dan kuasa diberi ciptaan-Nya.
Haleluya, puji Dia, Raja agung semesta!

Persembahan                    (Duduk)

PL2  :Bawalah seluruh persembahan persepuluhan itu ke dalam
 rumah perbendaharaan, supaya ada persediaan makanan di
 rumahKu dan ujilah Aku, firman TUHAN semesta alam, apakah Aku tidak membukakan bagimu tingkap-tingkap langit dan mencurahkan berkat kepadamu sampai berkelimpahan. ^{(Mal 3:10)}

Nyanyian Jemaat: NKB No. 199 “Sudahkah Yang Terbaik 'Ku Berikan”

Sudahkah yang terbaik 'ku berikan. kepada Yesus Tuhanku?

Besar pengurbananNya di Kalvari!. DiharapNya terbaik dariku.

Ref   :Berapa yang terhilang t'lah 'ku cari, dan 'ku lepaskan yang terbelenggu?

    Sudahkah yang terbaik 'ku berikan, kepada Yesus, Tuhanku?

Begitu banyak waktu yang terluang, sedikit 'ku b'ri bagiNya.

Sebab kurang kasihku pada Yesus;, mungkinkah hancur pula hatinya?

    INSTRUMEN: Ayat 3 akan dinyanyikan setelah pundi akan selesai dijalankan

Telah 'ku perhatikankah sesama, atau 'ku biarkan tegar?

'Ku patut menghantarnya pada Kristus dan kasih Tuhan harus 'ku sebar.

Doa Syafaat & Doa Syukur Persembahan

Warta Jemaat

PENGUTUSAN dan BERKAT

Nyanyian Jemaat: “Serahkan pada Tuhan” ^{(KJ 417:1,5)}

Serahkan pada Tuhan seluruh jalanmu; kuatirmu semua ditanggungNya penuh.

   Sedangkan angin lalu dituntun tanganNya, Pun jalan didepanmu Tuhan mengaturnya

Pengutusan

PF :Pergilah; Jalanilah hidupmu dibawah pimpinan Sang Raja Mulia.

Berkat

PF :Tuhan memberkati engkau dan melindungi engkau; Tuhan menyinari engkau dengan wajah-Nya dan memberi engkau kasih karunia; Tuhan menghadapkan wajah-Nya kepadamu dan memberi engkau damai sejahtera.

                  1   .   2   3   4  .  3   .  ‘    2   .   1    .   ‘   4   .   2   .  1 .  .  .       KJ 478 C

J       : A  -  -   -   -  -    min,        a  -  min         a    -    -     min

PL1: Nyanyian Syukur “S’lamat Di Tangan Yesus”  ^{(KJ 388)}

S’lamat di tangan Yesus, aman pelukan-Nya, dalam teduh kasih-Nya aku bahagia.

Lagu merdu malaikat olehku terdengar , dari neg’ri mulia: damai sejahtera.

S’lamat di tangan Yesus, aman pelukan-Nya;  dalam teduh kasih-Nya aku bahagia.

Saat Teduh Pribadi

 “Bukan karena kuat dan hebatku aku bisa melangka dalam hidup ini,

tetapi karena Tuhan selalu menopangku hingga aku kuat menjalaini hidup ini”

----------------------------------------------------------------------

       Selamat Hari Minggu Tuhan Yesus Memberkati